Minggu, 01 Mei 2016

Seperti Radio


Malam ini, hujan yang turun tak memberi belas kasihan.
Teramat deras. Kasar !
Tubuh ku ingin segera beristirahat melepas penat.
Astaga… Pukul berapa ini ?
Mataku masih saja terlihat segar.
Sekalipun mendesak diri, mata ini tak urung terpejam. Huft.

Energi ku menyala, meningkat seketika.
Frekuensi gelombang menyeruak tak terkendali.
Menangkap sinyal-sinyal yang entah dari mana arahnya tanpa batas.
Dunia ku terusik dan aku seperti radio.