Minggu, 17 Februari 2019

Penjelasan tentang 5s


Penjelasan mengenai 5s :

5s di sekolah
Semboyan 5s termasuk dalam program pendidikan karakter (Budi Pekerti) yang di terapkan dalam lingkungan sekolah, untuk menumbuhkan perkembangan moral sosial yang baik.


1. Senyum
Senyum adalah bagian dari ibadah. Dengan tersenyum kita dapat menunjukkan perasaan senang kepada orang lain, yang juga berdampak positif menularkan kebahagiaan.
2. Sapa
Menyapa merupakan bentuk perilaku menghargai orang lain. Dengan menyapa kita menunjukan sikap ramah, menyenangkan dan mudah bergaul untuk mengenal orang.
3. Salam
Salam berarti doa keselamatan. Dengan menebar salam kita bisa menambah kedekatan dengan orang lain. Apabila ada orang yang mengucap salam, kita wajib menjawabnya karena kita akan saling mendoakan.
4. Sopan
Sopan adalah wujud perilaku kita yang menarik. Bersikap sopan menjadikan kita di hargai oleh orang lain.
5. Santun
Santun mencerminkan kepribadian diri dalam menjaga lisan. Dengan santun mampu membuat orang nyaman untuk berbicara dengan kita. Memilah dan memilih kata baik untuk di ucapkan sangatlah penting agar kita tidak menyinggung perasaan orang.

5s di perusahaan
Budaya 5s adalah konsep untuk menciptakan lingkungan kerja yang efektif dan standarisasi secara intensif. Untuk meningkatkan kualitas, produktifitas, dan efiensi kerja.

1. Seiri : Ringkas
Meniadakan atau memisahkan barang yang di perlukan dan yang tidak di perlukan, untuk mempermudah dan leluasa dalam proses kerja.
2. Seiton : Rapi
Menata barang dengan memberi identitas agar tidak tercampur sehingga mudah untuk mencari, menemukan dan mempercepat pengambilan maupun pengembalian barang.
3. Seiso : Resik
Membersihkan barang yang bebas dari debu dan sampah di lingkungan, untuk menciptakan tempat kerja tetap terjaga dalam kondisi baik agar terhindar dari kerusakan.
4. Seiketsu : Rawat
Menjaga atau memelihara kondisi tempat kerja yang sudah menjadi baik dengan menerapkan tiga tahap sebelumnya secara rutin.
5. Shitsuke : Rajin
Membiasakan untuk selalu mematuhi dan menaati peraturan dengan benar secara konsisten sesuai yang di tetapkan, untuk meningkatkan moral dan etika kerja.

Rabu, 13 Februari 2019

Aku dalam lingkaran


Sudah lama aku jarang posting di blog ini.
Menulis yang biasanya aku bilang menyenangkan berubah menjadi tidak lagi. Karena aku sedang membiarkan cerita terlewat begitu saja tanpa aku harus menuliskannya. Dan lagi mungkin aku hanya mulai merasa sedikit tidak nyaman untuk bercerita. Menekan semua macam emosi dalam diri lalu membungkusnya tanpa ekspresi apapun.
Aku suka berada dalam lingkaran. Disanalah jarak teraman dimana aku bisa mengamati banyak hal. Melihat berbagai macam topeng yang mereka kenakan, dan itu membuat ku merasa asing. Munafik namun terlihat tulus, tulus namun tidak terlihat. Semua berada dalam lintasannya masing-masing. Ada yang datang dan juga ada yang pergi. Tahu bagaimana harus memainkan peran dengan cara terbaik menurut versi yang mereka punya.
Aku berdiri dalam lingkaran.
Apa aku baik ? Tidak.
Jadi anggap saja aku jahat, karena tidak cukup pintar menyembunyikannya.
Tak perlu risau. Aku mencoba memahami tanpa minta untuk di pahami.
Aku dalam lingkaran.

Senin, 04 Februari 2019

KOPPAJA : Orientasi Relawan 5

metode belajar kreatif
04 februari 2018
Jadi ingat setahun lalu waktu acara orientasi relawan 5
Relawan baru, teman baru :D

Agenda KOPPAJA (Komunitas Peduli Pendidikan Anak Jalanan) Bekasi orientasi relawan diadakan hari minggu sekitar jam 09.00 di Perum taman raflesia Bekasi timur. Namun karena faktor cuaca yang lagi hujan deras dan hampir sebagian relawan datang agak terlambat, akhirnya acara baru dimulai sekitar jam 11.00 Acara dibuka dengan perkenalan komunitas, struktur organisasi, perkenalan pengurus. Dan untuk perkenalan calon relawan, dilakukan dengan cara yang menarik. Menuliskan kelebihan diri dalam satu kata di atas kertas lalu dikumpulkan. Tiap calon relawan akan mengambil kertas tersebut dan mencari siapa pemiliknya, sambil berjabat tangan dan membisikan nama serta kelebihan diri yang telah dituliskan sebelumnya. Setelah perkenalan dilanjut dengan materi kerelawanan. Jam 13.00 istirahat siang selama sejam lalu acara pun kembali dilanjutkan dengan permainan.

Games 1 :
Tiap kelompok yang terdiri dari lima orang diberikan waktu untuk membentuk lingkaran dari selembar kertas HVS yang disobek sebanyak-banyaknya dan bila salah akan diteruskan oleh teman lain di kelompoknya.
Games 2 :
Pesan berantai. Dimana setiap orang harus menyebutkan nama benda yang disebutkan oleh teman-teman sebelumnya.

Selesai permainan dilanjutkan tentang pemaparan program kerja KOPPAJA kemudian diadakan diskusi kelompok untuk menyusun program kerja minggu depan dari tema hingga kegiatan yang akan dilakukan dan juga membuat metode belajar kreatif. Metode belajar kreatif yang kami buat juga sederhana dengan menggunakan kertas karton berwarna, spidol dan kertas origami. 

Tema dari masing-masing kelompok :
Kelompok 1 (Mengenal buah dan hewan)
Kelompok 2 (Mengenal angka)
Kelompok 3 (Motorik dan storytelling)
Kelompok 4 (Pola hidup sehat)
Kelompok 5 (Ekosistem laut)
Setiap kelompok wajib mempresentasikan hasil karyanya di depan teman-teman yang lain. Terakhir, acara tukar kado antar relawan dengan ketentuan harga kado maksimal sepuluh ribu rupiah dan harus dibungkus dengan koran.
Terima kasih untuk hari ini. Kalian luar biasa.